1.
comunication
Profil
·
verbal
communication
Ø
Bahasa melayu
Bahasa ini disebut dengan berbagai macam nama,
namun nama yang paling dikenali yaitu "Bahasa Melayu" dan
"Bahasa Malaysia".
Pada masa kemerdekaan Malaysia, Tunku
Abdul Rahman sebagai Perdana
Menteri pertama memperkenalkan istilah "Bahasa Malaysia" sebagai
bahasa kebangsaan Malaysia. Istilah ini kemudian digunakan secara meluas.
Sebenarnya istilah bahasa Malaysia itu sendiri tidak disumbangkan oleh YAB
Tunku Abdul Rahman, tetapi timbul secara spontan selepas tanggal 13 Mei 1969.
Hal tersebut dapat dibuktikan dalam liputan media massa saat itu. Pada masa itu
pun terwujudlah semacam persetujuan ramai terhadap istilah bahasa Malaysia,
namun Perlembagaan Malaysia tidak berubah.
Pada tahun 1986, istilah
"Bahasa Malaysia" diganti menjadi "Bahasa Melayu". Menurut
Perkara 152 Perlembagaan Persekutuan Malaysia, "bahasa kebangsaan Malaysia
yaitu bahasa Melayu". Pada tanggal 4 Juni 2007, Kabinet membuat keputusan untuk menggantikan
penggunaan "Bahasa Melayu" menjadi "Bahasa Malaysia".
Kabinet mengarahkan agar semua kementerian, universitas, pusat pengkajian
tinggi dan institusi-institusi lainnya untuk menggunakan istilah "Bahasa
Malaysia" dalam surat-menyurat, catatan dan dokumen. Kebijakan tersebut
sebagai dukungan untuk menanamkan semangat perpaduan dalam kalangan rakyat
Malaysia yang beragam kaum yaitu Melayu, Cina, Arab, dan India. Pada 5 November
2007, Menteri
Penerangan Malaysia, Datuk Seri Zainuddin Maidin, menegaskan lagi bahwa penggunaan istilah
baru "Bahasa Malaysia" itu muktamad atau dalam kata lain dapat
dijadikan pegangan dan dapat diandalkan.[
·
Non verbal Comunication
Sentuhan
Haptik adalah bidang
yang mempelajari sentuhan sebagai komunikasi nonverbal. Sentuhan dapat
termasuk: bersalaman, menggenggam tangan, berciuman, sentuhan di punggung,
mengelus-elus, pukulan, dan lain-lain. Masing-masing bentuk komunikasi ini
menyampaikan pesan tentang tujuan atau perasaan dari sang penyentuh. Sentuhan
juga dapat menyebabkan suatu perasaan pada sang penerima sentuhan, baik positif
ataupun negatif.
Kronemik
Kronemik adalah bidang
yang mempelajari penggunaan waktu dalam komunikasi nonverbal. Penggunaan waktu
dalam komunikasi nonverbal meliputi durasi yang dianggap cocok bagi suatu
aktivitas, banyaknya aktivitas yang dianggap patut dilakukan dalam jangka waktu
tertentu, serta ketepatan waktu (punctuality).[1]
Gerakan tubuh
Dalam komunikasi nonverbal, kinesik atau gerakan
tubuh meliputi kontak
mata, ekspresi wajah, isyarat, dan sikap tubuh. Gerakan tubuh
biasanya digunakan untuk menggantikan suatu kata atau frasa, misalnya
mengangguk untuk mengatakan ya; untuk mengilustrasikan atau menjelaskan
sesuatu; menunjukkan perasaan, misalnya memukul meja untuk menunjukkan
kemarahan; untuk mengatur atau menngendalikan jalannya percakapan; atau untuk
melepaskan ketegangan.[2][3]
Proxemik
0 Komentar untuk "komunikasi verbal non verbal malaysia"